DEPOK | Star7Tv – Suasana hangat terasa saat Ketua Komisi B DPRD Kota Depok dari Partai Gerindra, Hamzah, hadir di Jalan Jati 1 RT 007 RW 008, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Jumat (3/10/2025). Bukan sekadar agenda formal, reses kali ini ia jadikan ruang dialog terbuka dengan warga.
Hamzah ingin memastikan masyarakat betul-betul merasakan manfaat dari program pemerintah. Dengan gaya komunikatif, ia mengingatkan bahwa setiap kali dirinya datang reses, harus ada kebutuhan warga yang terakomodasi.
“Kalau saya reses, maka pak RT, pak lurah, dan LPM harus membuat proposal. Jadi semua aspirasi bisa tercatat dan diperjuangkan,” ujarnya sambil tersenyum, saat penyampaian, Jumat, (3/10).
Di tengah pertemuan, Hamzah menegaskan bahwa reses bukan ajang kampanye. Ia ingin mengubah persepsi masyarakat bahwa momen reses adalah saat anggota dewan hadir menepati janji.
“Ini bukan waktunya kampanye. Justru sekarang waktunya bekerja, karena pemilihan masih enam tahun lagi. Jadi yang terpenting sekarang, kita hadir untuk membangun,” katanya, disambut anggukan warga.
Tak hanya bicara, Hamzah juga membawa kabar baik. Ia menyampaikan program pendidikan gratis, mulai dari seragam, alat tulis, hingga LKS yang kini ditanggung pemerintah. “Tidak ada lagi alasan anak-anak putus sekolah,” tegasnya.
Selain itu, ia mengabarkan rencana pembangunan Rumah Sakit Khusus Ginjal di Tapos yang kini sedang dalam tahap kajian. Hamzah pun mengaitkannya dengan program kesehatan yang lebih merata bagi warga Depok.
Tak kalah penting, ia mengungkapkan rencana pembangunan jalan tembus Jatijajar Tapos dengan anggaran Rp 1 triliun. Ia meyakini proyek ini akan memberi dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kalau jalan ini jadi, Jatijajar dan Tapos akan tumbuh pesat. Ekonomi warga bisa lebih hidup,” tutupnya. (RN)