Jakarta – Suasana siang itu di Grha Pertamina, Jakarta Pusat, terasa berbeda dari biasanya. Rabu (24/09), ruang pertemuan Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) tidak hanya dipenuhi oleh para profesional energi, tetapi juga oleh enam wajah muda yang penuh rasa ingin tahu. Mereka adalah WARIOR – Wartawan Junior dari Majalah Cahaya Inspirasi Anak (CIA) – yang datang dengan semangat membawa daftar pertanyaan yang mereka siapkan sendiri.
Bukan sembarang anak-anak, keenam WARIOR ini sudah mengenal dunia jurnalistik sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Kini, mereka telah menapaki jenjang SMP kelas 1 dan 2, dan semakin terlatih menyelami dunia liputan. Berbekal pena, catatan, dan rasa ingin tahu yang besar, mereka hadir untuk menggali cerita tentang energi, khususnya energi bersih.
Hari itu, mereka mendapat kesempatan langka: mendengarkan langsung penjelasan dari Priambudi Pujihatma, VP Reliability Asset & Integrated Management Pertamina NRE. Dengan bahasa sederhana namun penuh makna, Priambudi memperkenalkan dunia pembangkit listrik berbasis energi ramah lingkungan. Ia menceritakan bagaimana Pertamina NRE bersama anak usaha dan afiliasinya mengelola berbagai proyek energi bersih, sekaligus memberikan gambaran tentang pentingnya transisi energi di Indonesia.
Tak hanya soal teknologi, Priambudi juga berbagi kisah tentang bagaimana Pertamina NRE menghadirkan program Desa Energi Berdikari (DEB) dan Sekolah Energi Berdikari (SEB). Program-program ini memperlihatkan bahwa energi bukan hanya soal listrik dan mesin, melainkan juga pemberdayaan masyarakat dan pendidikan lingkungan.
“Majalah CIA ini adalah majalah literasi anak, harapan kami dengan adanya para WARIOR, majalah CIA dapat menampilkan berita yang ditulis oleh anak dan dibaca oleh anak. Kami mengapresiasi Pertamina NRE yang sangat terbuka dengan kunjungan kami, mengajak anak-anak belajar mengenai sektor energi, terlebih energi ramah lingkungan,” ujar Martono Redjeki Widjaja, Direktur Cahaya Inspirasi Adiwangsa, yang mendampingi mereka.
Dukungan juga datang dari pihak tuan rumah. Rika Gresia Wahyudi, Manager Corporate Communication & Stakeholder Management Pertamina NRE, mengungkapkan kekagumannya.
“Wartawan Junior Majalah CIA menunjukkan antusias yang luar biasa untuk belajar mengenai energi bersih dari Pertamina NRE. Kami sangat mendukung kegiatan yang melibatkan generasi muda untuk mengenal energi baru dan terbarukan. Hal ini juga sejalan dengan program PNRE Green Movement yang terus menyuarakan dampak keberlanjutan ke generasi muda,” jelasnya.
Kunjungan singkat itu meninggalkan kesan mendalam. Para WARIOR pulang dengan catatan penuh ide, wawasan baru tentang energi, dan semangat untuk menuliskan cerita mereka sendiri. Pertamina NRE pun semakin yakin, bahwa edukasi generasi muda adalah kunci mewujudkan cita-cita besar: Net Zero Emission 2060.
Di tangan anak-anak yang gemar menulis dan ingin tahu seperti WARIOR, cerita tentang energi bersih bukan lagi sekadar materi teknis. Ia berubah menjadi kisah yang hidup, ditulis oleh anak, dan untuk anak – sebuah langkah kecil yang mungkin kelak akan berbuah perubahan besar bagi bumi.
Artikel ini juga tayang di Vritimes