Hanura Jadikan DPRD Garda Komunikasi Politik, Bimtek Nasional di Makassar Jadi Momentum 2029
MAKASSAR,STAR7 TV- 27/9/2025– Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Nasional DPRD Partai Hanura 2025 di Kota Makassar menjadi sorotan, bukan hanya karena semangat kader daerah, tetapi juga karena pesan strategis tentang peran DPRD sebagai etalase partai menuju Pemilu 2029.
Dalam forum tersebut, Totok, yang hadir sebagai fasilitator, menekankan pentingnya peran komunikasi politik yang harus dimainkan oleh anggota DPRD Hanura di seluruh Indonesia. Menurutnya, DPRD tidak sekadar menjalankan fungsi legislasi, melainkan juga menjadi jembatan komunikasi antara partai dan masyarakat.
Sejumlah isu daerah juga mengemuka dalam forum ini, mulai dari kedaulatan APBD, ketimpangan distribusi anggaran pusat-daerah, hingga dorongan agar RPJMD di daerah tidak terhambat regulasi pusat.
Beberapa pertanyaan kunci yang disuarakan peserta, antara lain:
Apa strategi untuk memperbaiki distribusi anggaran pusat–daerah agar lebih adil?
Bagaimana sikap Hanura terhadap kebijakan efisiensi anggaran pusat yang kerap merugikan daerah?
Apa solusi Hanura terhadap kasus kurang bayar pajak dan hutang daerah yang membebani APBD?
Forum ini juga dipandang sebagai momentum konsolidasi Hanura jelang Pemilu 2029. Dengan kekuatan lebih dari 500 anggota DPRD di seluruh Indonesia, Hanura diyakini masih memiliki modal sosial-politik yang signifikan meski tidak berada di parlemen nasional.
“Hanura masih hidup, masih eksis, bahkan lebih banyak berkegiatan di daerah dibandingkan beberapa partai lain yang ada di Senayan. Jika dikelola dengan konsisten, ini bisa menjadi magnet baru bagi masyarakat yang kecewa pada partai-partai besar,” ujar salah satu narasumber.
Sejumlah tokoh hadir memberikan materi dalam forum ini, di antaranya Yunarto Wijaya, S.IP., M.M., Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, serta Fernando H. Siagian, S.STP., M.Si., Kasubdit Perencanaan Anggaran Daerah Wilayah I Kemendagri RI. Kehadiran mereka memberi perspektif tambahan terkait tantangan regulasi, politik, dan teknis penganggaran daerah.
Melalui forum ini, Hanura menegaskan komitmennya untuk menjadikan DPRD sebagai garda terdepan dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, sekaligus mengirim pesan politik bahwa partai ini tetap relevan, terbuka terhadap regenerasi, dan siap bersaing di Pemilu 2029.
Reporter:( Kul Indah )