DEPOK | Star7Tv – Anggota DPRD sekaligus Ketua Komisi C dari Partai keadilan sejahtera, Hengky, S.T, M.Sos, mengatakan dalam momentum peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung sekaligus mengawal program pembangunan, khususnya di Kota Depok.
Adapun pada momen istimewa kemerdekaan HUT kemerdekaan RI ke-80, dalam mengawal pembangunan kota Depok, Hengky menjelaskan, PKS menilai kemerdekaan bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi juga ikhtiar untuk memerdekakan masyarakat dari keterpurukan, kesulitan, kebodohan, hingga kemiskinan. Karena itu, sinergi antara eksekutif dan legislatif dinilai menjadi kunci dalam menghadirkan kebijakan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
“Bismillah, kita dukung pemerintah dan sekaligus mengawasi jalannya pemerintahan agar senantiasa amanah, istiqomah, dan menebar maslahat bagi warga Kota Depok,” ujar Hengky sebagai perwakilan Fraksi, PKS dalam keterangannya, disela berjalannya perlombaan 17 an, di lingkungan Pedati, RT 04 RW 01 Mekarjaya, Senin, (18/8).
Hengky juga menyampaikan selain mengawal, PKS juga menegaskan amanah dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk terus bersinergi dan berkoalisi dengan Pemerintah Kota Depok hingga 2029 mendatang. Salah satu fokus utamanya adalah menyinkronkan visi-misi Wali Kota dengan janji kampanye agar terwujud pembangunan yang benar-benar berpihak pada rakyat.
“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai pendukung semata, tetapi juga mitra kritis yang konstruktif. Kritik yang kami sampaikan jangan dipandang sebagai batu sandungan, melainkan sebagai masukan untuk menyempurnakan pembangunan kota,” tegasnya.
Lebih lanjut, Hengky mengingatkan bahwa tantangan Depok sangat kompleks dan tidak bisa diselesaikan hanya oleh satu kelompok. Karenanya, PKS mendorong agar tidak ada lagi sekat 01 atau 02, melainkan konsolidasi seperti yang dicontohkan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2030, dengan cermat, PKS akan ikut mengawal prioritas layanan dasar masyarakat, mulai dari perumahan layak huni, pendidikan, lapangan kerja, hingga peningkatan kesejahteraan.
“Masih banyak persoalan mendasar yang harus diselesaikan. Contohnya, masih ada anak-anak yang tidak bisa ujian karena masalah administrasi sekolah, seragam yang belum lengkap, hingga ijazah yang tertahan. Begitu juga soal kemiskinan dan keterbatasan lapangan pekerjaan. Karena itu, pemberdayaan UMKM harus menjadi perhatian serius agar bisa menjadi katalis pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.
Di akhir pernyataannya, PKS menegaskan harapan besar agar seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat bisa berkolaborasi serta saling menguatkan. “Kemerdekaan ini momentum bagi kita semua untuk bersinergi, berkolaborasi, dan menghadirkan kebijakan yang sesuai kebutuhan masyarakat, sehingga Depok benar-benar menjadi kota yang maslahat untuk warganya.” (RN)