Rapat kelompok kerja Madrasah ( KKM ) kurikulum berbasis Cinta di MI AL Khairiyah Miftahul Hayat desa Sambilawang Kec Waringin kurung kab Serang

*Rapat kelompok kerja Madrasah ( KKM ) kurikulum berbasis Cinta di MI AL Khairiyah Miftahul Hayat desa Sambilawang Kec Waringin kurung kab Seran*


Serang,11-8-2025
Rapat kelompok kerja Mardrasah ( KKM ) terkait kurikulum berbasis cinta supaya anak didik cinta terhadap tuhannya,cinta terhadap lingkungan juga cinta terhadap sesama manusia, selain membahas kurikulum merdeka juga memperkenalkan kepala sekolah MI Al khairiyah Miftahul Hayat baru Afshoul Fasihin SE.Sy menggantikan H.Nu’asy

Acara KKM kurikulum merdeka berbasis cinta tujuannya agar siswa bisa mengenal terhadap lingkungannya,siswa bisa mengenal sesama manusia, juga siswa lebih dekat lagi mengenal tuhannya


Dalam acara KKM ini hadir Penasehat MI al khairiyah Miftahul Hayat H.Nu’asy, kepala sekolah MIN 2 ( Ket KKM MI ) kab serang Enok Yayat ,kep sek Mi Kec waringin kurung Afshouhul Fasihin SE.Sy,kepsek MI kec kramat watu ,kepsek MI Kec Baros,kepsek MI Petir.


Sambutan H.Nu’asy menyampaikan disaat rapat berharap kurikulum ini jangan selalu gunta ganti saja,akan tetapi gimana caranya kurikulum MI kedepannya lebih baik dan maju sehingga banyak peminat yg ingin masuk ke Madrasah Ibtidaiyah ( MI ) ucap singkat mantan kepala sekolah H.Nu’asy

Dilanjutkan sambutannya kepsek MI Al Khairiyah Miftahul Hayat desa Sambilawang kec.Waringin kurung Afsohul Fasihin SE.Sy Mengucapkan terima kasih atas kehadiran kepada ketua KKM MI maupun kepsek MI yg telah hadir dan berkumpul dalam acara rapat kurikulum yg mana saya sekarang menjadi kepsek menggantikan H.Nu’asy masih perlu belajar dan meminta masukan-masukan dari kepsek MI maupun Ketua KKM 2 agar sekolah MI yg kami pimpin bisa berjalan sesuai harapan orang tua khususnya anak didik pungkasnya.

ketua KKM ( MIN 2 ) kab serang Enok Yayat terkait kurikulum merdeka berbasis cinta bukan berarti kurikulum yg selalu berganti-ganti namun kurikulum ini membahas kurikulum baru yg namanya kurikulum berbasis cinta agar para pengajar lebih dekat lagi terhadap siswa maupun siswi, selain itu juga peserta didik diajari lebih dekat kepada tuhan, termasuk lingkungan jadi tidak ada lagi kepala sekolah memarahi guru atau anak didik bukan pada tempatnya

Selanjutnya untuk kurikulum merdeka memang sudah berjalan, akan tetapi lebih baik kalau kurikulum tersebut berbasis cinta semoga kurikulum ini bisa berjalan dengan baik,rencana kedepannya  nanti akan ada bintek kurikulum berbasis cinta ucap ketua KKM MI .Enok yayat.

Di Acara yg sama ketua KKM  kedepannya Madrasah Ibtidaiyah berharap setelah melaksanakan kurikulum merdeka berbasis cinta sudah harus ada perubahan sehingga anak didik akan lebih dekat lagi dengan tuhannya, cinta terhadap lingkungan, dan cinta sesama manusia ucapnya.
( Wan/Red ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *