HariAntiPerdaganganOrang: Polri Tegaskan Komitmen Berantas TPPO, Ungkap Modus ‘Pengantin Pesanan’

HariAntiPerdaganganOrang: Polri Tegaskan Komitmen Berantas TPPO, Ungkap Modus ‘Pengantin Pesanan’

HariAntiPerdaganganOrang: Polri Tegaskan Komitmen Berantas TPPO, Ungkap Modus ‘Pengantin Pesanan’

Jakarta, 30 Juli 2025 – Star7 TV
Dalam momentum Hari Anti Perdagangan Orang Sedunia, Bareskrim Polri kembali menegaskan komitmennya dalam memberantas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di seluruh Indonesia. Salah satu modus yang berhasil diungkap adalah praktik “pengantin pesanan” yang melibatkan jaringan terstruktur dan sangat merugikan korban, khususnya perempuan dan anak di bawah umur.

Kanit 2 Subdit III Direktorat Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Perlindungan Perempuan dan Anak (Dittipid PPA-PPO) Bareskrim Polri, AKBP Berry, menjelaskan bahwa modus ini melibatkan sindikat internasional. Para perempuan dijanjikan hidup sejahtera di luar negeri melalui pernikahan, namun kenyataannya mereka dijebak dalam pernikahan palsu yang berujung pada penipuan, perbudakan, eksploitasi seksual, hingga pekerjaan ilegal tanpa upah.

“Modus pengantin pesanan dilakukan secara sistematis. Ada warga negara asing yang memesan istri dari Indonesia dan memberikan uang mahar puluhan juta rupiah. Agen-agen lalu bergerak mencarikan perempuan – bahkan banyak yang masih di bawah umur – untuk dijadikan istri. Setelah tiba di luar negeri, para korban tidak bisa menghubungi keluarga dan dipaksa bekerja seperti pembantu tanpa upah,” jelas AKBP Berry.

Polri menegaskan bahwa penanganan TPPO tidak bisa dilakukan sendiri. Diperlukan sinergi lintas lembaga, termasuk kerja sama internasional, untuk menjerat para pelaku yang kerap menggunakan celah hukum dan kemiskinan sebagai senjata untuk merekrut korban.

Dalam peringatan Hari Anti Perdagangan Orang, Polri menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk lebih waspada dan tidak mudah tergiur janji pekerjaan atau pernikahan di luar negeri yang tidak jelas. Polri juga membuka layanan pengaduan melalui hotline serta mendorong peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi apabila menemukan indikasi perdagangan orang.

“Ini komitmen bersama. Kami akan terus bergerak, menindak tegas para pelaku, dan menyelamatkan korban,” tegas AKBP Berry.

Reporter:(Kul indah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *