Kolaborasi Inovatif SD Inpres Borong Bilang Dorong Kemajuan Pendidikan di Gowa
Pallangga, Star7 Tv- 26 Mei 2025 – SD Inpres Borong Bilang yang terletak di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, terus menunjukkan perkembangan positif dalam dunia pendidikan melalui sinergi program daerah, dukungan masyarakat, dan inovasi internal sekolah.
Kepala Sekolah, Munandar, S.Pd, menjelaskan bahwa visi pendidikan ke depan menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, satuan pendidikan, guru, orang tua, dan masyarakat dalam membentuk generasi berakhlak mulia dan cerdas. Salah satu program andalan yang digagas saat ini adalah pembiasaan mengaji 15 menit sebelum kegiatan belajar-mengajar, yang diikuti oleh siswa dan guru.
Program ini selaras dengan kebijakan Bupati Gowa yang baru dan Dinas Pendidikan setempat yang mengusung program “Pokokku Rumahku Sekolahku.” Dalam program tersebut, orang tua turut terlibat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan kegiatan sekolah, termasuk membantu pembiayaan dan tenaga dalam pembangunan fisik sekolah.
“Orang tua tidak hanya kami libatkan dalam rapat, tapi juga berkontribusi nyata. Ada yang menyumbang batu bata, semen, bahkan tanaman buah,” ujar Munandar. Ia menambahkan bahwa sekolah berhasil melakukan berbagai renovasi seperti pengecatan ruang kelas, pemasangan listrik dan tandon air, hingga pemanfaatan kembali WC yang sebelumnya rusak—semuanya hasil gotong-royong bersama.
Dalam bidang akademik dan pengembangan profesional guru, sekolah ini juga aktif membentuk komunitas belajar (kombel) yang berlangsung empat kali sebulan. Setiap guru diberi kesempatan menjadi narasumber untuk saling berbagi praktik baik, termasuk guru baru.
Tak hanya itu, inovasi teknologi juga mulai diterapkan. “Kami punya kelas piloting yang absensinya menggunakan sistem barcode. Siswa cukup scan dan data langsung masuk ke sistem guru,” jelas Munandar.
Peningkatan mutu dilakukan berdasarkan hasil rapor pendidikan nasional. Indikator yang masih berwarna kuning menjadi fokus pembenahan. Hal ini dilakukan secara sistematis dan sesuai dengan juknis penggunaan dana BOS yang mengutamakan kebutuhan mendesak.
Saat ini, SD Inpres Borong Bilang memiliki 7 rombel dengan jumlah siswa mencapai 186 orang dan 10 guru. Karena tingginya minat masyarakat, pihak sekolah sedang mengajukan penambahan kuota siswa ke kementerian, mengingat daya tampung rombel saat ini telah melebihi kapasitas standar.
Dengan segala keterbatasan, SD Inpres Borong Bilang mampu mencatatkan prestasi membanggakan, termasuk menjadi tuan rumah pertemuan kepala sekolah dan guru se-Kecamatan Pallangga. Keberhasilan ini tidak lepas dari dedikasi kepala sekolah, kolaborasi guru, serta dukungan penuh masyarakat.
“Sekolah ini milik kita bersama. Jika kita mau bersama-sama membangun, hasilnya pun kita rasakan bersama,” tutup Munandar.
Jurnalist'”,(Kul indah)
.